Shusui adalah salah satu kelas pedang dari O Wazamono. Pedang ini adalah pedang dari Samurai Ryuma yang muncul sebagai zombie di Thriller Bark yang telah diberi bayangan Brook. Setelah kekalahannya melawan Zoro, kemudian Ryuma mewariskan pedang ini kepada Roronoa Zoro, dan mengatakan ia puas dengan Zoro sebagai master pemilik dari pedang ini. Pedang Shusui berwarna hitam dengan tepi merah yang berbeda di tengah pedangnya dan penjaga tangannya memiliki seperti tepi bunga, karnaitu adalah "Black Sword". Setelah dari Thriller Bark, Zoro membungkus dengan tali di bagian atas dari sarungnya, meskipun hal ini tidak ditampilkan dalam anime sampai sekarang.
Shusui dirancang untuk meningkatkan daya potensi kerusakan dan merusak oleh penggunanya. Pada suatu saat, Zoro berkomentar bahwa atribut Shusui terbesar adalah kekerasannya, dan mengatakan bahwa jika dinosaurus sekalipun bisa melangkah di atasnya, pedang ini tidak akan ada yang berubah walaupun dilihat dari milimeternya. Dia jelas menunjukkan hal itu dengan menghalangi lengan Oars dengan pedang yang dipegang horisontal. Selain itu, kekuatan mata pedangnya saja sudah cukup untuk mengarahkan kembali salah satu pukulan Oars.
Walaupun Shusui mampu menangani pukulan berat dan sangat sulit, Shusui memiliki masalah besar bagi pemiliknya. Sama seperti Sandai Kitetsu, Zoro menjelaskan Shusui memiliki "kemarahan" yang membuatnyalebih sulit untuk mengendalikannya. Zoro juga mengatakan Shusui sedikit lebih berat dari Yubashiri, yang sangat ringan.
Sementara di tangan Ryuma, pedang ini digunakan oleh dia baik dalam kehidupan dan kematian. Sebagai zombie yang dijiwai dengan bayangan Brook, Ryuma telah memperoleh Gaya Anggar. Ditambah lagidengan keterampilan sangat kuat, modifikasi yang dibuat pada tubuh zombie, dan atribut kuat Shusui, Gaya Anggar Ryuma bisa merubah ke titik yang benar-benar berbeda dari versi aslinya Brook.
Ketika dipindahkan ke tangan Roronoa Zoro, ia menggunakan pedang ini untuk menggantikan Yubashiri, yang telah berkarat oleh Kapten Marinir Shu, sebagai bagian dari Santoryu nya. Ketika pertempuran pertama melawan Oars, Zoro menemukan bahwa berat Shusui adalah alasan pedang ini dianggap cukup kuat. Seiring berjalannya waktu, Zoro kemudian mulai menguasai lebih mengenai atribut negatif Shusui ini. Setelah dua tahun berlalu, dapat dilihat bahwa Roronoa Zoro dapat dengan mudah memotong kapal dengan Shusui, mengisyaratkan bahwa Zoro telah menguasai pedang ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar